Senin, Maret 17, 2025

Wiji Santoso

Kepala Desa Kwaron

2019 – 2025

Desa Kwaron

Website Resmi KAMPUNG KWARON Kabupaten Jombang - Jawa Timur

Website ini dibuat sebagai sarana media informasi dan publikasi yang terkait dengan Desa serta sebagai sarana layanan masyarakat.

Selamat Datang Website Resmi KAMPUNG KWARON Kabupaten Jombang - Jawa Timur

Dusun Nglerep, Misteri Watu Urip Di Tengah Makam (4)

DesaKwaron – Namanya dusun  Nglerep, berada di posisi paling barat berbatasan dengan desa Kras. Desa yang sempat fenomenal karena menjadi  kawasan produsen petasan. Namun setelah dilarang, warga mulai beralih bekerja ke sawah hingga kebun di rumahnya.

Di Dusun ini,tercatat ada 684 jiwa yang  menjadi penghuninya. Mereka terbagi dalam kelompok rukun warga sebanyak dua RW dan lima RT. Dengan jumlah KK 183 terdiri dari laki laki 351 jiwa dan perempuan 333 jiwa. Semua warganya hidup dengan rukun dan damai.

Dusun yang dipimpin oleh Joko Sampurno ini merupakan dusun dengan kekompakan yang cukup terjaga. Mereka mayoritas berpenghasilan dari sektor swasta dan bertani. Selain menjadi pekerja di perkantoran, baik pemerintah maupun swasta.

Salah satu hal yang menarik di dusun ini adalah misteri kisah watu urip. Batu setinggi sekitar satu meter yang berada di tengah pemakaman umum Dusun Nglerep. Batu ini dipercaya hidup karena ukurannya setiap tahun bertahun. “Orang menyebutnya batu urip, karena ukurannya membesar dan semakin tinggi,” ujar Joko Sampruno, kepada Tim Media Desa.

Batu kuno tersebut sudah ada sejak jaman nenek moyangnya. Tidak ada yang tahu persis kapan ada dan dari mana. Mereka mempercayai batu tersebut bertuah dan memiliki sejarah besar. Diantara batu tersebut terdapat sejumlah relief kuno berbahasa kuno. Kini di sekeliling batu di pasang tempat yang biasa digunakan oleh warga berdoa. Tidak jarang, warga yang memiliki hajatan selalu berkirim doa di sekitar batu dan makam.

Batu yang menyerupai lingga ini berbentuk lonjong tinggi. Tertanam di dasar tanah yang belum diketahui kedalamannya. Dulunya, batu ini terlihat kecil namun bertambah tahun batu ini tampak lebih besar. “Konon ceritanya kedalamannya bisa sampai 25 meter,” kata Joko.

Apakah batu tersebut memiliki sejarah dan bagian dari cagar budaya, Joko mengaku belum ada kepastiannya. Namun, sebagian cerita mitos warga batu tersebut adalah salah satu  batas kerajaan Mojopahit dengan Kediri.

Jenis batu andesit itu, pernah didatangi oleh tim cagar buadya, namun dirinya tidak tahu persis sejarah dan kepastian mitos yang berkembang di masyarakat. Di sekitar batu tersebut juga ada beberapa makam kuno. Dibagian atas makam terdapat struktur batu bata kuno. Ada beberapa makam yang wargapun tidak tahu asal usul dan keluarganya.

Seiring berjalannya waktu, sekarang di hari hari tertentu ada beberapa kelompok warga yang rutin mengunjungi lokasi watu urip tersebut.  Mereka sekedar duduk dan nyepi dengan maksud dan tujuan masing masing.

Pihak dusun mengakui tidak mempermasalahkan asalkan tidak sampai menganggu kehidupan warga di sekitar lokasi. Apalagi lokasi makam berdekatan dengan perkampungan wagra di dusun ini. Tim Media Desa.

Related

Mengenal Visi Misi Bupati Warsubi – Salmanudin

Desa Kwaron - Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati dan...

Angkringan Kartar Kwaron Sediakan Kopi Pecinta Burung

Desa Kwaron – Minggu pagi belasan anak muda ini...

Pujasera Di Tengah Gantangan Burung Kebo Kicak

Desa Kwaron – Setiap hari minggu, lokasi balai Desa...

Memasuki Penghujan Petugas Jumantik Galakan PSN

Desa kwaron –  Memasuki musim penghujan petugas juru pemantau...

Rutinkan Posyandu Jiwa Cara Kader Jaga Mental ODGJ

Desa kwaron – Puluhan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)...